loading…
Diskusi soal Robotic surgical asistant (ROSA) dalam acara Siloam Robotic Center. Foto/Annastasya Rizqa
JAKARTA – Perkembangan teknologi membawa perubahan besar dalam dunia kedokteran, termasuk di bidang ortopedi . Salah satu inovasi yang semakin banyak digunakan adalah operasi ortopedi dengan bantuan robot.
Robotic surgical asistant (ROSA) ini membantu dokter bedah melakukan tindakan bedah, khususnya masalah sendi lutut . Tak hanya memudahkan dokter, prosedur ini juga bermanfaat untuk para pasien.
“ROSA ini Robotik Surgical Assistant. Artinya itu alat yang memfasilitasi kita, membantu kita melihat, ada matanya, navigasi, dan ada tangannya yang membantu kita menstabilkan gerakan-gerakan,” ungkap Dr. dr. Franky Hartono, SpOT (K) dalam acara Siloam Robotic Center, beberapa waktu lalu.
Baca Juga : Prosedur Bedah Kompartemen yang Rusak pada Lutut Diperkenalkan
Dr. Franky menjelaskan alat bedah robotik ini dilengkapi sistem navigasi visual dan panduan lengan robotik yang membantu menentukan sudut, rotasi, serta kesejajaran sendi dengan tingkat akurasi tinggi.
Teknologi kedokteran saat ini semakin berkembang dengan pesat, dan salah satu contohnya adalah penggunaan robot dalam prosedur bedah ortopedi. Alat-alat canggih ini tidak hanya memberikan dukungan operasional bagi para dokter, tetapi juga mampu meningkatkan tingkat keselamatan dan efektivitas prosedur bedah. Melalui penggunaan robot, diharapkan dapat mengurangi lama pemulihan pasien dan memberikan hasil yang lebih baik.
Secara keseluruhan, penggunaan teknologi robotik dalam bidang kesehatan menunjukkan potensi yang menjanjikan. Dr. Franky menegaskan bahwa setiap prosedur yang dilakukan dengan bantuan robot memiliki keunggulan tersendiri, terutama dalam hal presisi dan minimnya kesalahan manusia. Hal ini penting untuk memastikan pemulihan yang lebih cepat dan efektif bagi pasien.
Perkembangan Teknologi Bedah Robotik dalam Kedokteran
Dalam beberapa tahun terakhir, ada kemajuan signifikan dalam penggunaan teknologi robotik dalam berbagai bidang kesehatan. Salah satu area yang paling diuntungkan adalah ortopedi, di mana penggunaan alat seperti ROBOTIC SURGICAL ASSISTANT menjadi semakin umum. Pendekatan inovatif ini memungkinkan prosedur bedah dilakukan dengan lebih aman dan efisien.
Dokter bedah kini mendapatkan dukungan dari robot dalam banyak prosedur, termasuk penggantian sendi lutut. Ini memungkinkan mereka mengambil keputusan yang lebih baik selama operasi dan meminimalkan risiko komplikasi. Keberadaan teknologi ini seharusnya memberi kenyamanan lebih pada pasien yang menjalani operasi.
Dengan adanya sistem navigasi dan panduan otomatis, dokter dapat lebih fokus pada detail proses bedah, sehingga meningkatkan hasil akhir. Teknologi ini juga mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk operasi, menjadikan proses lebih cepat, dan mengurangi waktu pemulihan pasien setelah operasi.
Dampak Positif Penggunaan Robotik dalam Operasi Ortopedi
Penggunaan robotik di bidang ortopedi membawa dampak positif yang signifikan, khususnya dalam hal akurasi tindakan bedah. Dalam operasi sendi lutut, misalnya, robot membantu dokter memastikan semua bagian dioperasi sesuai dengan standar yang telah ditetapkan. Hal ini berpotensi untuk mengurangi angka kegagalan operasi.
Selain itu, pasien yang menjalani prosedur dengan bantuan robot cenderung mengalami rasa sakit yang lebih sedikit. Minimnya invasivitas pada teknik ini menyebabkan pemulihan lebih cepat. Banyak pasien melaporkan bahwa mereka dapat kembali beraktivitas normal dalam waktu yang lebih singkat dibandingkan dengan metode tradisional.
Robotika dalam bedah juga menawarkan keunggulan pendidikan. Dokter maupun mahasiswa kedokteran dapat memanfaatkan simulasi robotik untuk berlatih dan meningkatkan keterampilan mereka. Dengan metode ini, pengalaman belajar menjadi lebih interaktif dan efektif.
Keberlanjutan dan Masa Depan Teknologi Robotik dalam Bedah
Di masa depan, teknologi robotik diprediksi akan semakin terintegrasi ke dalam prosedur bedah di seluruh dunia. Banyak ahli percaya bahwa inovasi ini akan terus berkembang, sehingga meningkatkan standar keselamatan dan keberhasilan prosedur. Penelitian yang berkelanjutan dapat membuka jalan bagi penemuan baru dalam penggunaan robot di ruang operasi.
Penerapan robot dalam dunia medis juga akan semakin populer di kalangan pasien. Dengan kesadaran yang meningkat akan manfaat teknologi ini, diharapkan lebih banyak rumah sakit akan mengadopsi alat canggih yang mendukung proses penyembuhan. Ini akan membawa angin segar bagi industri kesehatan global.
Kombinasi antara teknologi canggih dan pengetahuan medis yang mendalam menjadi kunci untuk masa depan operasional yang lebih baik. Dengan demikian, pasien akan terus mendapatkan manfaat dari inovasi yang dihadirkan oleh robotika dalam bidang kesehatan.
